Fakta Ingus Dan Upil

Bulu Hidung Dan Ingus Merupakan Penyaring Udara

Setiap Hari Udara keluar-masuk Ke dalam Hidung Secara Terus Menerus Tanpa Henti.Agar Tetap Hidup, Kita Harus Terus Menerus Bernafas. Tanpa Bisa Kita Lihat, Di Dalam Udara Yang masuk Kedalam Hidung Kita, Ada Juga Benda-Benda Berbahaya, Yaitu Penjahat-Penjahat Seperti Debu, Serbuk Bunga, jamur, Bakteri, Dan Virus! Untuk Itulah Hidung Memiliki Alat Khusus yang Berfungsi SMenyaring Penjahat-Penjahat Yang tinggal Di Udara Ini.Debu Dan BakteriYang Berada Di udara Masuk Kedalam Lubang hidung Dan Akan terperangkap Di Bulu yang Keras Seperti Sapu. Bulu Hidung Beruntung Bisa Melewati Pelindung Pertama ini, Kita Tidak Perlu Khawatir Karena Ada Pelindung Kedua Yang Lebih Kuat Sedang Menunggu, Yaitu lendir Lengket Yang Menempelkan Debu, akteri, DLL Seperti Perekat. Ledir Ini Kelar Dari Selaput Mukosa Sangat Tipis yang Menutupi Bagian Dalam Hidung, Kemudian Disinilah Ingus Berisi Air, Debu, Bakteri, Sel kulit Mati, Dan Lain lain Terbentuk.

Upil Bukan Sampah, Melainkan Penolong?!

Upil Terbuat Dari Ingus Kering Yang Menempel.Oleh karena itu, Warna Upil berbeda, tergantung Dari Warna Ingus. Jika Ingus Keluar Dalam Keadaan Normal Atau Pada Awal Flu Berwarna Bening, Maka Upilnya Bening. Tetapi Pada Akhir Masa Flu Atau Radang Hidung, Ingus Berwarna Kuning Atau Hijau. Oleh Karena Itu, Upil Yang Dihasilkan Juga Berwarna Kuning Atau Hijau. Warna Upil Tergantung Bagaimana Ingus Mengering, Tapi Bentuknya Juga Berbeda-beda. Upil Yang Keras Terbuat Dari Ingus Yang Sudah Mengering Seluruh nya, Upil Yang Lembut Terbuat Dari Ingus Agak Kering, ingus Basah Atau Lengket Akan membentuk Upil yang Lengket. Oleh Karena Itu, Cara Orang Menyingkirkan juga berbeda-beda.Jangan Sekali Kali Memakan Upil Karena Upil Mengandung Kotoran, Virus, bakteri, Debu, DLL
Dan Upil Juga Merupakan Hasil Pertarungan Dengan Zat Yang Berbahaya